Kpp621.id – Di dalam agama islam selain di wajibkan melaksanakan ibadah sholat lima waktu, umat islam juga di wajibkan untuk melaksanakan ibadah sholat jumat. Yang mana sholat jumat tersebut di wajibkan bagi kaum laki-laki. Adapun untuk bacaan Niat Sholat Jumat bisa simak informasinya di bawah ini.

Pada hari jumat merupakan hari yang paling istimewa dalam agama islam. Karena pada hari itu, umat muslim khsusunya kaum laki-laki di wajibkan untuk melaksanakan ibadah sholat jumat. Menjalankan sholat jumat bagi kaum laki-laki tentunya wajib dan hanya bisa di lakasanakan dengan secara berjamaah.

Jadi untuk umat muslim laki-laki tentunya harus mengetahui dan memahami tentang bacaan Niat Sholat Jumat. Karena sholat jumat tersebut merupakan ibadah yang sangat istimewa. Pasalnya sholat jumat tersebut hukumnya fardhu ain yaitu sama dengan sholat lima waktu pada umumnya.

Maka dari itu, umat muslim laki-laki tidak boleh meninggalkan sholat jumat tersebut. Karena sama seperti sholat lima waktu, menunaikan zakat dan puasa di bulan ramadhan. Yang mana di dalam sholat jumat juga memiliki syarat yang harus di penuhi. Syarat tersebut salah satunya adalah Niat Sholat Jumat.

Di karenakan sholat jumat di lakasanakan secara berjamaah, maka untuk niatnya pun ada sedikit perbedaan. Namun terletak pada makmuman dan imaman saja. Akan tetapi untuk lebih jelasnya simak saja artikel ini hingga akhir. Agar kalian bisa memahaminya dengan sempurna.

Daftar Isi

Pengertian Tentang Sholat Jumat

Sholat jumat merupakan salah satu ibadah yang wajib di kerjakan oleh umat muslim laki-laki dan sunnah bagi kaum perempuan. Namun khusus bagi perempuan ketika datang waktu sholat jumat, maka mereka juga cukup melaksanakan sholat dzuhur seperti sholat biasanya.

Akan tetapi, sholat jumat ini tentunya sudah sangat di wajibkan bagi kaum laki-laki yang sudah akil baligh. Selain di wajibkan oleh laki-laki. Sholat jumat ini juga terdapat keistimewaan yang tidah bisa di dapatkan pada hari-hari lainnya. Apalagi dimana hari jumat tersebut merupakan banyak peristiwa penting.

Di dalam salah satu surat Al-Qur’an Allah SWT memerintahkan kepada setiap kaum muslim laki-laki beriman untuk menunaikan ibadah sholat di hari jumat. bahkan dalam kegiatan jual beli atau bisnis lainnya sebaiknya di tutup sementara waktu. Karena sudah terdapat di dalam Al-Qur’an surat Al jumuah ayat 9 yang berbunyi :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman, apabila (seruan) untuk melaksanakan salat pada hari Jumat telah dikumandangkan, segeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al Jumuah: 9).

Selain sudah di jelaskan di dalam Al-Qur’an, hukum sholat jumat wajib juga sudah terkandung dalam hadist. Hal tersebut berdasarkan hadist Rasulullah SAW yang di riwayatkan oleh Abu Dawud, Daruquthni, Baihaqi dan Hakim yang artinya sebagai berikut :

“Sholat Jumat adalah hal yang wajib bagi setiap muslim dengan berjamaah kecuali untuk empat orang: budak, wanita, anak-anak ataupun pada orang yang sakit.” (HR. Abu Dawud, Daruquthni, Baihaqi dan Hakim).

Jadi hukumnya sholat jumat tersebut wajib bagi muslim laki-laki. Sehingga harus bisa melafalkan bacaan Niat Sholat Jumat. Agar ibadah yang di kerjakannya lebih sempurna dan maksimal.

Bacaan Niat Sholat Jumat Arab Latin Serta Terjemah

Ketika kita akan melaksanakan sholat jumat tentunya harus membaca Niat Sholat Jumat terlebih dahulu. Karena niat adalah hal yang paling membedakan apakah suatu perbuatan bernilai ibadah atau tidak di hadapan Allah SWT. Tentunya tanpa niat ibadah bisa berlalu begitu saja tanpa manfaat.

Selain itu, sebelum melaksanakan sholat jumat tentunya sangat di anjurkan untuk melengkapi sunnah sholat jumat seperti melakukan mandi terlebih dahulu, menggunakan wewangian atau parfum, menggunakan pakaian serba putih, datang ke masjib lebih awal.

Jadi niat merupakan salah satu hal yang sangat penting dalah melakukan ibadah atau amalan lainnya. Maka dari itu, untuk bisa mendapatkan pahala yang sempurna, niat harus di baca dengan sepenuh hati dan ketulusan. Adapun untuk bacaan Niat Sholat Jumat bisa kalian lihat yang ada di bawah ini.

Niat Sholat Jumat Untuk Makmum

Untuk melaksanakan ibadah sholat jumat ini tentunya harus di lakukan dengan secara jamaah. Jadi jika kalian melaksanakan sholat untuk menjadi makmum, maka untuk niatnya bisa kalian baca yang ada di bawah ini.

اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً مَاْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى

Ushollii fardlol jum’ati rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma-muuman lillahi ta’aala.

Artinya : “Aku niat melakukan shalat Jumat dua rakaat dengan menghadap kiblat, saat ini, sebagai makmum karena Allah Ta’ala.

Niat Sholat Jumat Sebagai Imam

Apabila sebagai imam ketika sholat jumat, maka untuk bacaan niaynya yang di lafalkan berbeda dengan makmum. Namun perbedaan tersebut hanya dalam niat menjadi imam dan menjadi makmum saja. Berikut niatnya:

اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً اِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli fardhol jum’ati rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an imaaman lillahi ta’ala.

Artinya : “Aku niat melakukan shalat Jumat dua rakaat dengan menghadap kiblat, saat ini, sebagai imam karena Allah Ta’ala.”

Syarat Wajib Melaksanakan Sholat Jumat

Setelah sudah mengetahui tentang sholat jumat dan Niat Sholat Jumat. Di dalam sholat jumat juga terdapat syarat wajib yang harus di ketahui. Dan tentunya yang wajib menjalankan ibadah sholat jumat ini adalah setiap laki-laki muslim.

Jadi sholat jumat ini tidak wajib untuk anak-anak yang belum baligh dan juga perempuan. Sehingga meninggalkan sholat jumat tidak akan menimbulkan dosa. Namun apabila laki-laki muslim tersebut dalam keadaan sakit, maka tidak berdosa ketika meninggal sholat jumat.

Dengan begitu, sebagai gantinya yaitu dengan menjalankan sholat dzuhur. Adapun untuk lebih jelasnya simak saja informasi lebih lengkapnya di bawah ini.

Syarat Wajib Sholat Jumat :

Beragama islam
Tidak dalam gangguan jiwa atau gila “Berakal”
Sudah dewasa atau akil baligh
Sehat jasmani dan rohani
Menetap di pemukimam ( tidak di wajibkan bagi orang yang sedang dalam perjalan jauh atau musafir)
Laki-Laki ( tidak di wajibkan untuk kaum wanita melaksanakan sholat jumat)

Syarat Sah Melakukan Sholat Jumat

Selain mengetahui syarat wajib melaksanakan sholat jumat, kalian juga harus mengetahui syarat sahnya melakukan sholat jumat. Karena ibadah sholat jumat ini bersifat wajib, jadi untuk pelaksanaannya pun harus benar-benar tepat. Adapun untuk syaratnya adalah sebagai berikut ini.

1. Berjamaah

Untuk syarat sah pertama yang harus kalian ketahui adalah sholat jumat di laksanakan secara berjamaah. Namun hal tersebut juga harus di perhatikan terlebih dahulu, karena sholat jumat jamaah yang hadir minimal 40 jamaah dan 1 orang menjadi imam.

2. Di Lakukan Pada Suatu Tempat

Tentunya sholat jumat harus di lakukan pada suatu tempat yaitu seperti masjid. Baik itu berada di desa ataupun di kota. Dan termasuk dalam lingkup perkampungan. Sehingga sholat jumat bisa di lakukan pada tempat tersebut.

3. Di Laksanakan Pada Waktu Dzuhur

Sholat jumat tentunya merupakan pengganti sholat dzuhur. Yang mana di laksanakan pada hari jumat. Jadi sholat jumat hanya di laksanakan pada hari tertentu saja. Akan tetapi, bukan berarti ketika tertinggal sholat jumat maka tidak melakukan sholat dzuhur. Jadi apabila seorang muslim tertinggal sholat jumatnya, maka bisa di wajibkan menjalankan dengan menambahkan empat rakaat sholat dzuhur.

4. Di Laksanakan Dengan Khutbah

Dalam melaksanakan sholat jumat tentunya di mulai dengan khutbah. Termasuk membaca rukun khutbah yang di jalankan secara tertib. Selain itu, sholat jumat juga di mulai saat khatib membacakan dua rukun khutbah. Sehingga nantinya sholat jumat dapat di laksanakan secara berjamaah.

Keistimewaan Sholat Jumat Yang Wajib di Ketahui

Sholat jumat memang menjadi hari yang paling sangat istimewa bagi umat muslim. Karena hal tersebut di anjurkan oleh Rosulullah SAW untuk memuliakan sholat jumat. Selain itu, sholat jumat juga sudah terdapat dalam Al-Qur’an yang menegaskan dalam melaksanakan sholat jumat. Inilah beberapa keistimewaan sholat jumat yang harus kalian ketahui.

1. Seperti Pahala Puasa dan Sholat Dalam Satu Tahun

Keistimewaan pertama yang harus kalian ketahui adalah sholat jumat tersebut layaknya seperti orang berpuasa dan sholat dalam satu tahun. Karena hal tersebut sudah di jelaskan dalam sebuah hadist yaitu :

مَنْ غَسَّلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَاغْتَسَلَ وَبَكَّرَ وَابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنْ الْإِمَامِ فَاسْتَمَعَ وَلَمْ يَلْغُ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عَمَلُ سَنَةٍ أَجْرُ صِيَامِهَا وَقِيَامِهَا

Artinya : “Barangsiapa membasuh pakaian dan kepalanya, mandi, bergegas Jumatan, menemui awal khutbah, berjalan dan tidak menaiki kendaraan, dekat dengan Imam, mendengarkan khutbah dan tidak bermain-main, maka setiap langkahnya mendapat pahala berpuasa dan shalat selama satu tahun.” (HR. Al-Tirmidzi dan al-Hakim).

2. Diberikan Pahala Berqurban

Keistimewaan selanjutnya dalam melaksanakan sholat jumat adalah di berikannya pahala berqurban. Seperti hadist yang di riwayatkan oleh Al-Bukhari dan muslim sebagaimana berikut ini:

مَنْ رَاحَ إِلَى الْجُمُعَةِ فِي السَّاعَةِ الْأُوْلَى فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدْنَةً وَمَنَ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّانِيَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَقَرَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الثَّالِثَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ كِبَشًا أَقْرَنَ وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الرَّابِعَةِ فَكَأَنَّمَا أَهْدَى دَجَاجَةً وَمَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الْخَامِسَةِ فَكَأَنَّمَا أَهْدَى بَيْضَةً فَإِذَا خَرَجَ الْإِمَامَ طُوِيَتِ الصُّحُفُ وَرُفِعَتِ الْأَقْلَامُ وَاجْتَمَعَتِ الْمَلَائِكَةُ عِنْدَ الْمِنْبَرِ يَسْتَمِعُوْنَ الذِّكْرَ فَمَنْ جَاءَ بَعْدَ ذَلِكَ فَإِنَّمَا جَاءَ لِحَقِّ الصَّلَاةِ لَيْسَ لَهُ مِنَ الْفَضْلِ شَيْءٌ

Artinya :“Siapa saja yang berangkat shalat Jumat pada jam pertama, seakan-akan berkurban dengan seekor unta. Siapa saja yang berangkat pada jam kedua, seakan-akan berkurban dengan seekor sapi.

Siapa saja yang berangkat pada jam ketiga, seakan-akan berkurban dengan kambing bertanduk. Siapa saja yang berangkat pada jam keempat, seakan-akan menghadiahkan seekor ayam jantan. Siapa saja yang berangkat pada jam kelima, maka seakan-akan menghadiahkan sebutir telur.

Setelah imam keluar, maka catatan amal sudah ditutup, qalam pencatat sudah dianggat, dan para malaikat berkumpul di minbar untuk mendengarklan zikir. Siapa saja yang datang setelah itu, maka ia datang hanya untuk memenuhi hak shalat dan tidak mendapatkan keutamaan apa-apa.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).

Jadi dengan adanya hadist yang sudah di jelaskan di atas, bahwa kita harus berangkat lebi awal. Adapun untuk tujuan yaitu agar sholat jumat yang kita laksanakan bisa mendapatkan pahala dan keistimewaannya.

Karena Rasulullah SAW Bersabda yaitu :

ثَلَاثٌ لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِيْهِنَّ لَرَكَضُوْا رَكْضَ الْإِبِلِ فِي طَلَبِهِنَّ اَلْأَذَانُ وَالصَّفُّ الْأَوَّلُ وَالْغُدُوُّ إِلَى الْجُمُعَةِ

Artinya :“Ada tiga perkara yang seandainya semua orang mengetahui apa yang ada di dalamnya, tentu mereka akan lari seperti unta untuk memburunya. Ketiganya adalah azan, barisan paling depan, dan berangkat shalat Jumat lebih awal” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

3. Hajinya Bagi Orang Yang Tidak Mampu

Jika dalam rukun islam yang kelima “Haji” tidak bisa melaksanakannya, maka sholat jumat lah yang menjadi pengganti layaknya dalam menunaika ibadah haji. Ibnu Asakir dan Imam al Qadha’i dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah SAW bersabda:

اَلْجُمُعَةُ حَجُّ الْفُقَرَاءِ

Artinya :“Jumat merupakan hajinya orang-orang fakir.”

Adapun untuk hadist di atas Syekh Ihsan bin Dakhlan menerangkan sebagai berikut:

يَعْنِيْ ذَهَابُ الْعَاجِزِيْنَ عَنِ الْحَجِّ اِلَى الْجُمُعَةِ هُوَ لَهُمْ كَالْحَجِّ فِيْ حُصُوْلِ الثَّوَابِ وَاِنْ تَفَاوَتَ وَفِيْهِ الْحَثُّ عَلَى فِعْلِهَا وَالتَّرْغِيْبُ فِيْهِ

Artinya :“Maksudnya, berangkatnya orang-orang yang tidak mampu berhaji menuju shalat Jumat, seperti berangkat menuju tempat haji dalam hal mendapatkan pahala, meskipun berbeda tingkat pahalanya. Dalam hadits ini memberi dorongan untuk melakukan Jumat.” (Syekh Ihsan bin Dakhlan, Manahij al-Imdad Syarh Irsyad al-‘Ibad, juz.1, hal.282)

4. Di Ampuni Dosanya

Melaksanakan sholat jumat tentunya memiliki keistimewaan yang sangat luar biasa. Karena akan menghapus dosanya dalam beberapa hari. Namun dosa yang di maksud adalah dosa kecil bukanlah dosa besar. Seperti pada hadist yang menjelaskan di bawah ini :

مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ فَدَنَا وَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ

Artinya :“Barangsiapa berwudlu kemudian memperbaiki wudlunya, lantas berangkat Jumat, dekat dengan Imam dan mendengarkan khutbahnya, maka dosanya di antara hari tersebut dan Jumat berikutnya ditambah tiga hari diampuni.” (HR. Muslim).

Akhir Kata

Melaksanakan sholat jumat tentu hukumnya wajib bagi kaum muslim laki-laki. Maka dari itu, harus mengetahui Niat Sholat Jumat. Agar di saat melaksanakan sholat jumat bisa memahami bacaannya. Jadi niat merupakan salah satu hal yang sangat penting dalah melakukan ibadah atau amalan lainnya.

Maka dari itu, untuk bisa mendapatkan pahala yang sempurna, niat harus di baca dengan sepenuh hati dan ketulusan. Sehingga bisa meningkatkan kualitas amal ibadah. Dan semoga pembahasan yang sudah kami sampaikan bisa bermanfaat untuk kita semua.

Baca juga beberapa artikel menarik lainnya:

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News KPP621.id

Originally posted 2023-05-11 21:56:43.